Category Archives: IRS

Awhin Sanjaya Raih Double Podium di IRS Seri Ketiga

Mas Bro Gan SOb, Awhin Sanjaya raih double podium di IRS seri ketiga di kelas Sport 250cc Indospeed Race Series (IRS) 2018 di Sentul International Circuit, Bogor, Jawa Barat (25-26/8). Pebalap Astra Honda Racing Team (AHRT) ini berhasil menyelesaikan seri ketiga IRS dengan menyabet podium ketiga di balapan pertama dan podium kedua di balapan kedua.

Pada balapan pertama (25/8), Awhin yang mengantongi catatan waktu kualifikasi 1:44.263 harus memulai balapan di posisi kedelapan. Namun pebalap asal Luwu Utara, Sulawesi Selatan ini berhasil membuktikan skill tangguhnya bersama Honda CBR250RR dan melesat maju ke barisan depan, bahkan beberapa kali Awhin berhasil memimpin jalannya balapan di posisi pertama. Sayangnya persaingan yang sangat sengit dalam memperebutkan podium tertinggi membuat Awhin harus rela turun ke posisi ketiga di garis finish.

Merasa kurang puas dengan raihan podium ketiga di balapan pertama, Awhin kembali tampil memukau di balapan kedua (26/8). Berangkat dengan posisi start ketujuh, Awhin langsung melesat ke grup terdepan untuk mengejar podium tertinggi. Meskipun balap sempat berhenti karena red flag setelah lap kedua, pebalap binaan PT Astra Honda Motor (AHM) ini berhasil bersaing ketat dan menggapai podium kedua dengan perbdaan hanya 0.056 detik dari pebalap di depannya. Awhin pun sukses menorehkan catatan waktu tercepat yaitu 1:43.218.

Saya cukup senang dengan hasil balapan kedua di IRS seri ketiga ini. Meskipun belum mendapatkan podium pertama, saya dapat memberikan hasil yang lebih baik dari balapan pertama. Saya berterima kasih kepada seluruh tim yang telah memberikan support terbaik sehingga saya dapat memberikan podium di kedua balapan seri ini, semoga kedepannya saya dapat menjadi lebih baik lagi,” ujar Awhin.

Rekan satu timnya Mario Suryo Aji dan M. Adenanta menunjukkan peningkatan performa yang sangat signifikan. Mario memulai balapan di posisi terdepan setelah mengantongi hasil kualifikasi 1:43.181, pebalap muda ini berhasil memimpin jalannya balapan di beberapa lap. Akan tetapi Mario masih belum beruntung mendapatkan podium karena bersenggolan dengan pebalap lain menjelang garis finish sehingga harus finish di posisi 7. Pada balapan kedua, Mario memulai balapan di posisi keempat, sepanjang balapan Mario berada di posisi terdepan beberapa kali, namun kembali pada saat memasuki garis finish Mario kurang beruntung dan harus puas menyelesaikan balapan di posisi keempat.

Sementara itu, M. Adenanta yang memulai balapan dari posisi ke-10 menunjukkan semangat juang yang tidak kalah gigih. Beberapa kali menerobos posisi 3 besar sepanjang jalannya balapan Adenanta harus puas mengakhiri balapan di posisi ke-6 pada balapan pertama dan posisi ke-7 di balapan kedua setelah memulai balapan dari posisi ke-3.

GM Marketing Planning and Analysis AHM A. Indraputra mengatakan hasil positif yang konsisten ditunjukkan oleh AHRT bersama Honda CBR250RR di ajang IRS Seri ketiga ini sejalan dengan latihan serta kerja keras pebalap dan seluruh tim yang konsisten berjuang untuk selalu memberikan yang terbaik sekaligus bukti performa balap “Total Control” yang dibawa oleh Honda CBR250RR.

Hasil positif yang ditunjukkan oleh Awhin secara konsisten di balapan IRS ini sangatlah membanggakan dan tentunya memberikan dukungan moral untuk menghadapi seri berikutnya. Akan tetapi, masih banyak hal yang perlu ditingkatkan dijadikan pelajaran agar selanjutnya dapat mendapatkan hasil yang lebih maksimal,” ujar Indraputra.

Mungkin mas bro gan sob tertarik juga untuk membaca artikel ini :

Seri Perdana IRS Awhin Sanjaya Raih Podium Bersama Honda CBR250RR

Mas Bro Gan Sob, seri perdana Indospeed Race Series (IRS) 2018 kelas Kejurnas Sport 250cc diadakan di Sentul International Circuit, akhir pekan lalu tanggal 17 dan 18 Maret 2018. Performa impresif dari Honda CBR250RR berhasil mengantarkan pembalap Astra Honda Racing Team (AHRT), Awhin Sanjaya raih podium kedua.

Sebelum balapan, para pebalap melewati sesi kualifikasi yang penuh tantangan setelah lintasan sirkuit diguyur hujan yang cukup deras (17/3). Berdasarkan hasil kualifikasi, Rheza Danica Ahrens memulai balapan di posisi 4, disusul Andi “Gilang” Farid Izdihar di posisi 5, dan Awhin Sanjaya harus rela memulai balapan di posisi 31 setelah sempat terjatuh pada sesi kualifikasi karena kondisi lintasan yang licin.

Kendati memulai balapan dari barisan belakang, Awhin tetap menunjukkan semangat juang yang tinggi pada balapan pertamanya (17/3). Didukung performa tangguh dari Honda CBR250RR, Awhin langsung masuk di posisi 20 besar pada lap kedua. Perjuangan luar biasa dari pebalap berusia 20 tahun ini membuahkan hasil positif saat dirinya berhasil memacu Honda CBR250RR miliknya mencetak fastest lap 1:45.376 dan merebut posisi 11 pada saat menyentuh garis finish. Hasil yang baik juga ditunjukkan oleh Rheza yang berada di posisi keempat dan Andi Gilang di posisi kelima.

Pada balapan kedua (18/3), keadaan mulai berbalik. Sesuai dengan regulasi IRS, posisi awal balapan berubah dimana Rheza berada di pole position dan disusul oleh Andi Gilang di posisi kedua, sementara Awhin memulai balapan di posisi ke-11. Dengan tekad untuk memberikan hasil yang lebih baik dari balapan pertama, Awhin memacu motor Honda CBR250RR dengan penuh percaya diri hingga dalam waktu singkat masuk ke posisi 5 besar di lap ketiga, lalu tak lama setelahnya menyodok ke posisi dua di lap keempat.

Perebutan posisi puncak untuk podium tertinggi di balapan kedua seri pertama IRS 2018 ini terjadi sangat sengit, beberapa kali terjadi aksi saling menyalip dan rekan setim Awhin, Rheza sempat masuk ke posisi tiga. Akhir persaingan menegangkan tersebut berakhir dengan keberhasilan Awhin mempertahankan posisi kedua saat melewati garis finish dengan torehan total waktu 21:04.517 disusul oleh Rheza di posisi 5 dan Andi Gilang di posisi 8.

“Balapan yang sangat menyenangkan bagi saya. Sebelumnya pada balapan pertama saya sempat terjatuh saat kualifikasi sehingga harus start di posisi belakang yang menyebabkan sulit untuk menyusul grup depan. Akan tetapi di balapan kedua karena berhasil start dari posisi 11 saya bisa merebut posisi depan dan mempertahankannya hingga finish di podium kedua. Terima kasih banyak atas seluruh dukungan kepada saya sehingga saya berhasil mendapatkan podium pertama bersama Honda CBR250RR dan AHRT di tahun 2018 ini,” ujar Awhin.

General Manager Marketing Planning & Analysis Division PT Astra Honda Motor (AHM) A. Indraputra mengatakan hasil dari balapan seri pertama ini dapat menjadi pijakan penting bagi tim untuk seri-seri berikutnya. Keberhasilan AHRT meraih podium tentunya menjadi penyemangat tambahan untuk tim.

“Saya yakin hasil balapan hari ini bisa menjadi awal yang baik bagi tim AHRT kedepannya. Meskipun hasil pada awal balapan tidak terlalu baik, para pebalap muda binaan AHM ini berhasil menunjukkan bakat luar biasa mereka bersama Honda CBR250RR dan memberikan hasil yang memuaskan di balapan kedua ini. AHM dengan semangat Satu Hati akan terus berkomitmen untuk mendukung generasi muda kebanggan bangsa ini meraih mimpi mereka di dunia balap,” tutup Indraputra.

IRS 2018 akan dilaksanakan sebanyak 6 seri dan keseluruhannya diselenggarakan di Sentul International Circuit. Seri kedua akan dilaksanakan pada 5-6 Mei 2018, seri ketiga di 21-22 Juli 2018, seri keempat di 25-26 Agustus 2018, seri kelima di 6-7 Oktober 2018, dan seri penutup akan dilaksanakan pada 17-18 November 2018.

Mungkin mas bro gan sob tertarik juga untuk membaca artikel ini :

Indospeed Race Series 2018 Yamaha Siap Bertarung di Kelas Sport 150

Mas Bro Gan Sob, putaran pertama event Indospeed Race Series (IRS 2018) siap diselenggarakan di Sirkuit Sentul, Bogor, hari ini 17 Maret dan 18 Maret 2018. Kategori Kejurnas Sport 150 cc dan Kejurnas Sport 250 cc dipastikan menjadi dua kelas bergengsi dalam tiga tahun perjalanan IRS. Di kompetisi Indospeed Race Series 2018 Yamaha siap bertarung di kelas sport 150 dan semakin siap dengan solidnya barisan pembalap kelas 250.

Dalam Kejurnas Sport 150 cc, para rider Yamaha yang membesut pacuan YZF-R15 terbukti begitu dominan. Tidak hanya dalam sesi kualifikasi, juga dalam race 1 ataupun race 2. Bahkan kerap hingga 10 besar. Termasuk konsisten mempertajam catatan waktu ataupun merebut predikat juara nasional.

Rafid Topan mengukir waktu tercepat 1 menit 47,599 detik. Ini rekor terbaru yang diukir saat final IRS 2017 Sentul, Desember lalu. Sebelumnya dicatat Richard Taroreh pada akhir Agustus 2017 dengan torehan 1 menit 48,705 detik dan sebelumnya lagi juga oleh Richard Taroreh dengan catatan 1 menit 49,376 detik.

Adapun juara nasional Sport 150 cc (IRS 2017) diraih racer tim Yamaha 549 Kaboci, Richard Taroreh. Sebelumnya lagi (2016) oleh Syahrul Amin. Makin spesial, IRS 2018 nanti juga dikuti rider-rider muda potensial binaan Yamaha. Diantaranya Robby Sakera (Yamaha 549 Kaboci), Wahyu Nugraha (Yamaha Bahtera Racing) dan Aldi Satya Mahendra (Yamaha GHP). Mereka ini berusia antara 11 hingga 13 tahun. Talenta muda yang siap diasah. Demikian sebagai pembuktian dari pembinaan yang lebih dini dan dilakukan pabrikan Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) dalam konsep Yamaha Rider Academy (YRA).

Lebih lanjut, sehubungan skuad di kelas Kejurnas Sport 250 cc dijamin makin solid. Seluruh petarung Yamaha di balap Asia Production 250 (AP250) ARRC 2018 ikut ambil bagian di timnya masing-masing. Mereka siap membuktikan ketangguhan motor Yamaha YZF-R25.

Jadi mereka membela tim yang membesarkannya selama ini. Seperti Richard Taroreh dan Syahrul Amin (Yamaha 549 Kaboci), kemudian M Faerozi (Yamaha Putera Anugrah), Rafid Topan (Yamaha TJM), Anggi Setiawan (Yamaha Akai Jaya), Wahyu Aji (Yamaha HDS Racing) dan Gupita Krisna (Yamaha Oryza).

Ini belum termasuk racer lainnya yang notabene konsen di level nasional seperti Rey Ratukore (Yamaha RRS) yang di 2017 menorehkan prestasi sebagai runner-up Kejurnas Sport 250 cc, lalu ada juga Willy Hammer dan Imam Micko (Yamaha Bahtera Racing), JR Deden (Yamaha Akai Jaya) dan Reynaldi Pradana (Yamaha HDS Racing).

“Tahun ini formasi Yamaha sama seperti tahun lalu, kami yakin bisa dominasi kembali di tahun ini baik dikelas Sport 150 cc juga Sport 250 cc. Tentunya dengan evaluasi Management tim yang sudah kami lakukan, tim sudah menerapkan persiapan mulai dari segi teknisi, pembalap dan persiapan lainnya,” tegas Wahyu Rusmayadi, Manajer tim Yamaha Racing Indonesia (YRI).

Mungkin mas bro gan sob tertarik juga untuk membaca artikel ini :


Rheza Danica Podium Pertama Di Race Pertama IRS Seri 4

redto-black.web.id – Rheza Danica Podium Pertama Di Race Pertama IRS Seri 4. Mas Bro Gan Sob, Rheza Danica Ahrens Pembalap Binaan PT. Astra Honda Motor memberikan hasil yang baik pada putaran ke 4 kejuaraan nasional IRS (Indospeed Racing Series) 2017. Rheza yang menunggangi Honda CBR250RR berhasil meraih podium pertama di race yang pertama dan finish di posisi ke 4 pada race ke 2 yang digelar di Sentul.

Sesi kualifikasi race pertama Rheza memperoleh hasil yang baik, dia mampu menempati start pada urutan ketiga. Di awal race pertama Rheza sempat membuat kesalahan, namun kemudian dia berhasil merangsek kedepan dan memimpin jalannya balapan hingga lap habis.

Di race kedua Rheza harus start dari posisi ke 9 sesuai dengan peraturan. Namun itu tak membuat Rheza menyerah, Rheza mampu merangksek ke barisan depan balapan dan ikut berebut posisi pertama dan sempat memimpin balapan selama 2 lap. Namun di lap-lap akhir terjadi beberapa kecelakaan dalam proses perebutan pimpinan balapan. Rheza terjatuh pada tikungan akhir sebelum garis finish setelah beberapa pembalap jatuh sebelumnya dan terpaksa membuat red flag dikibarkan. Akhirnya hasil race kedua ini diputuskan dengan posisi terakhir yang ditempati pembalap pada lap 11, dan Rheza menempati posisi 4.

“Pada balapan kedua ini memang lebih susah dibandingkan balapan pertama, selain cuacanya yang lebih panas sehingga mempengaruhi performa ban, saya juga harus memulai balapan di posisi 9 sehingga di awal-awal balapan dihabiskan untuk maju ke posisi depan. Setelah sampai di grup depan sangat sulit bagi saya untuk membuat jarak saat memimpin balapan dan kompetisinya sangat sengit. Pada lap terakhir saya melakukan kesalahan sehingga terjatuh di tikungan terakhir.” Ujar Rheza.

Mario Suryo Aji yang menjadi pembalap pengganti dari Ahwin Sanjaya, rekan satu team Rheza Danica berhasil memberikan hasil yang positif pada kesempatan keduanya mengikuti kejurnas IRS 2017 kelas sport 250cc. Di kesempatan race pertamanya Mario bisa bersaing kompetitif dan finish pada posisi kelima. Pada race kedua Mario berhasil finish di posisi ke 6.

“Pada balapan kedua ini saya melakukan start yang buruk, meskipun memulai balapan dari posisi 3 saya langsung terpukul ke belakang, meskipun begitu akhirnya saya bisa menyalip pebalap di depan saya dan berhasil mempertahankan posisi 6 hingga akhir balapan.” Ujar Mario.

General Manager Marketing Planning & Analysis Division AHM A. Indraputra mengatakan bahwa hasil positif yang konsisten ditunjukkan oleh kombinasi skill pebalap AHRT dan performa tangguh All New Honda CBR250RR membuktikan kompetisi mumpuni mereka di track balap.

“Hasil positif yang kembali ditunjukan pebalap muda AHRT merupakan pencapaian yang sangat diapresiasi. Dengan semangat Satu HATI kami terus menjaga komitmen kami untuk mendampingi para pebalap muda dalam mencapai mimpinya di dunia balap,” ucap Indraputra.

Baca Juga :