Honda CRF150L Sukses Studi Pasarnya

Honda CRF150L Sukses Studi Pasarnya, Tapi Melupakan 1 Hal Ini

Mas Bro Gan Sob. Honda CRF150L Sukses Studi Pasarnya, Tapi Melupakan 1 Hal Ini. Kehadiran Honda CRF150L bukanlah hal yang instant, bukan sekarang dipikir besok sudah jadi motor. Melainkan butuh bertahun-tahun untuk mewujudkan produk ini. Dari sumber yang saya peroleh Honda CRF150L ini sebelum dilaunching sudah mengalami studi selama 3 tahun.

Studi yang dimaksud termasuk studi pasar dengan cara prototipe produk ini di pamerkan kemana-mana. Kehadiran Honda CRF150L ini benar-benar menjadi pesaing terberat Kawasaki KLX150. Mesinnya yang sudah dibekali dengan sistem injeksi PGM-FI menurut saya lebih unggul daripada saingannya yang masih menggunakan karbu. Meskipun masih banyak yang meragukan penggunaan mesin injeksi untuk kegiatan offroad.

Hadir menyusul suatu produk yang sudah terlanjur laku duluan memang tidaklah mudah. Semua harus dipikirkan dengan matang-matang, bahkan untuk hal yang kecilpun tak boleh luput dipikirkan. Seperti halnya Honda CBR250RR yang menjadi pioneer pemakaian shock upside down di kelas 250cc Indonesia, yang akhirnya menjadi bahan perbandingan. Dan nyatanya ketika Ninja 250R baru dilaunching dan tidak memakai shock upside down ternyata juga menjadi pertanyaan.

Nah kalau perbandingan shock upside down itu kan lebih kearah fitur dari masing-masing motor. Secara pandangan awampun hanya akan menilai bahwa pakai shock upside down lebih ganteng. Tak peduli dengan alasan pabrikan kenapa memilih tipe shock biasa, meskipun tak mengurangi fungsi dari bagian tersebut.

Tapi bagaimana jika yang dipermasalahkan itu adalah bonus atau hadiah dari paket penjualan motor tersebut? Rame juga ternyata. Terbukti dengan banyaknya kritik dan hujatan karena model helm hadiah pembelian Honda CRF150L seolah-olah tak peduli dengan gantengnya Honda CRF150L.

Tak berbeda jauh dengan kasus shock upside down, hanya saja ini jauh lebih rame. Lagi-lagi karena Honda CRF150L ini kan datangnya menyusul, jadi wajar jika akhirnya konsumen membandingkan dengan produk pendahulunya meskipun dari merk yang berbeda. Kawasaki memberikan hadian helm untuk pembelian KLX150 dengan model cross keren, sedangkan Honda memberikan hadiah helm dengan model cross yang…….

Meskipun semuanya berfungsi dengan baik dan sudah memenuhi standart SNI. Tapi secara visual memang akhirnya membuat kontroversi. Entah kontroversi ini hanya akan muncul sementara di awal ini atau akhirnya berpengaruh ke penjualan, kita lihat saja nanti. Dan semoga saja ada perbaikan jika memang merasa untuk diperbaiki.

Udah gitu aja mas bro gan sob, mungkin hal itu yang terlupakan dari Honda.

Sumber gambar : robydriver.wordpress.com

Baca juga :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *