MotoGP Australia, Apa Kabarnya Duo Yamaha Ya?
3 min readredto-black.web.id – MotoGP Australia, Apa Kabarnya Duo Yamaha Ya? Mas Bro Gan Sob, akhir minggu ini MotoGP seri ke 16 akan diadakan di Australia. Meninjau hasil balapan terakhir di Motegi menunjukkan bahwa Yamaha tak cukup kompetitif di sirkuit Jepang itu. Penunggang Yamaha YZR-M1 paling terdepan hanya Johann Zarco di posisi ke 8, disusul Maveric Vinales di posisi ke 9. Dan mbah Rossi yang tidak beruntung mengalami crash dan terpaksa harus pensiun dini dari balapan seri itu.
Terus bagaimana persiapan duo Yamaha untuk seri Philips Island akhir pekan ini? Valentino Rossi yang berjuang keras di trek basah Motegi dan mengalami highside yang menyebabkan dia tidak mampu melanjutkan balapan berharap cuaca mendukung di Australia ini. Rossi berharap bisa balapan di trek kering.
Philips Island ini trek yang berbeda lagi, tipenya berbeda, temeraturnya berbeda tapi kami harus bisa memahami kondisi cuacanya. Disini biasanya berubah-ubah, dan aku berharap bisa balapan dengan kondisi trek kering. Ungkap Valentino Rossi.
Tahun lalu Rossi bisa balapan dengan baik di sirkuit ini. Namun di sesi test bulan Februari lalu Rossi mengalami kesulitan. Jadi akhir pekan ini dia akan berusaha untuk menemukan settingan terbaiknya.
Dalam trek basah Rossi mengaku kesulitan dan bingung, karena ketika masih menggunakan ban Brigestone dia merasa semua baik-baik saja, dan tahun lalupun ketika pakai ban Michelin hasilnya juga masih baik. Dan Rossi juga masih bisa cepat di trek basah, nah masalahnya dimana ini mas bro gan sob? apakah memang motor Yamaha mengalami masalah ketika trek basah, ataukah bannya yang tidak bagus, atau faktor ridernya? butuh banyak penelitian untuk menyimpulkannya.
Sementara itu rekan se tim Rossi, Maverick Vinales merasa harapannya untuk juara dunia tahun ini pupus sudah. Usahanya di Motegi hanya menghasilkan finish di posisi ke 9 sementara saingannya Dovi dan Marquez yang bertarung sengit mampu finish di posisi pertama dan kedua.
Saat ini Vinales tertinggal 41 point dari Marquez dengan balapan hanya tersisa 3 seri. Sekarang ini kondisinya sangat sulit, selain itu kami juga tidak memimpin. Dan kamipun tak mungkin berharap dari kesalahan lawan-lawan kami. Namun saat ini kami hanya berharap bisa menikmati balapan dan berusaha membawa Yamaha ke hasil terbaiknya, syukur-syukur bisa menang lagi, pendapat dari Vinales.
Di Australia ini Vinales juga berharap bisa balapan di trek kering, karena dia merasa YZR-M1 bisa lebih kompetitif di trek kering. Dia juga berharap agar motornya dalam performa yang terbaik. Dia tau Motegi merupakan balapan yang berat, dia merasa sudah mencoba segalanya dan berusaha mendapat hasil yang terbaik, namun sekarang dia harus mampu melupakannya di Australia ini dan berharap bisa balapan seperti biasanya.
Awal musim Vinales sempat memberikan hasil yang bagus, namun dia tidak mampu konsisten dengan raihannya itu. Mas Bro Gan Sob, kita tunggu saja race di Philips Island nanti, ingat tanggal 22 Oktober ya!
Baca Juga :
- Ini Dia Pemenang Suzuki Ready To MotoGP 2018
- Dimas Ekky Siap Hadapi Tantangan Besar Di Moto2 2019
- Pantaskah Jika Lorenzo Bermimpi Untuk Menjadi Juara Dunia MotoGP 2018?
- Kemenangan Beruntun Lorenzo, Inikah Hasil Kerja Kerasnya di Ducati?
- Dani Pedrosa Akhiri Kebersamaan Dengan Honda, Digantikan Lorenzo?
- Poin Krusial Dimenangkan Jorge Lorenzo di MotoGP Mugello 2018
- Jika Kontrak Lorenzo Bersama Ducati Tak Diperpanjang, Kembali ke Yamaha Bisa Jadi Solusinya
- Dovi dan Rins Resmi Perpanjang Kontrak, Saatnya Fokus Untuk Balapan
- Duo Repsol Honda Mencoba Fairing Baru di MotoGP Prancis
- Tim Satelit Suzuki MotoGP 2019 Nampaknya Masih Jauh Dari Kenyataan